buzz me..

tinggalin komentar kamu

Yani Nag Goenoenk

Create your badge
Free chat widget @ ShoutMix

Sponsor

Adsense Indonesia
Tampilkan postingan dengan label Windows. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Windows. Tampilkan semua postingan

Mengusir Nyamuk dengan Assembly

Hal yang paling menyebalkan bagi kita jika sedang asyik-asyiknya bermain komputer kemudian ditemani oleh nyamuk-nyamuk malam. Apalagi lagi asyik-asyiknya mengetik tugas yang kita kerjakan eh nyamuknya keenakan menggigit kaki dan tangan kita. Udah sakit, gatal lagi. Pokoknya nyamuk memang membuat kita merasa terganggu. Tenang ini ada solusinya. Kita tahu bahwa manusia hanya bisa mendengar suara di antara daerah infrasonik dan ultrasonik kira-kira 20 sampai 20000 hz. Fakta yang ada, suara yang memiliki frekuensi lebih dari 20000 hz ini membuat nyamuk merasa terganggu sehingga jika kita memasang alat yang dapat mengeluarkan suara dengan frekuensi serupa maka nyamuk-nyamuk akan pergi. Dan suara dengan frekuensi sebesar itu tidak bisa ditangkap oleh telinga kita sehingga kita tidak akan merasa terganggu. Kalau begitu kita harus beli alatnya dong. Tidak usah! Selama kita beraktivitas dengan berkomputer ria, alatnya sudah di depan mata. Alatnya ya komputer Anda sendiri. Caranya adalah Kita membuat program yang dapat memerintah komputer untuk menghasilkan frekuensi suara yang kita inginkan. Program itu kita bisa buat melalui Bahasa Assembly. Berikut ini adalah script-nya yang diambil dari buku S'to tentang Pemrograman Assembly.

NoPCsound MACRO
IN AL,61h ; Ambil data Port 61h
AND AL,0FCh ; Matikan bit ke 6 & 7
OUT 61h,AL ; Masukkan nilainya pada Port 61h
ENDM
PCsound MACRO Hz
MOV AL,0B6h
OUT 43h,AL ; Persiapkan Timer

MOV DX,0012h
MOV AX,3540h ; Bagi 123540H dengan frekwensi
MOV BX,Hz ; yang akan dihasilkan.
DIV BX ; < 123540:Hz > , hasil pada AX

OUT 42h,AL ; Masukkan byte rendah dahulu.
MOV AL,AH ; Port hanya dapat melalui AL/AX
OUT 42h,AL ; Masukkan byte tingginya.

IN AL,61h ; Ambil data port 61h
OR AL,03 ; Jadikan Bit ke 6 & 7 menjadi 1
OUT 61h,AL ; Bunyikan speaker
ENDM
;/=========================================================\;
; Program : NYAMUK.ASM ; ; Author : S’to ;
; Fungsi : membunyikan speaker dan mengatur ;
; frekwensinya melalui Timer. ;
; Frekwensi yang dihasilkan dapat ;
; digunakan untuk mengusir nyamuk ;
;\=========================================================/;
.MODEL SMALL
.CODE
ORG 100h
Proses :
PCsound 25000 ; Frekwensi untuk mengusir nyamuk.
MOV AH,00

INT 16h ;Readkey

NoPCsound ; Matikan suara.
INT 20h ; selesai
END Proses

Program Assembly ini akan menghasilkan suara dengan frekuensi 25000 hz. Suara dengan frekuensi sebesar itu sudah cukup membuat nyamuk merasa terganggu dan membuatnya pergi. Kalau Anda iseng, Anda juga bisa mengatur frekuensi suara sesuai kehendak Anda.
by Saripudin

Selengkapnya..

Microsoft Memfokuskan Meningkatkan Performa Windows 7

Microsoft sangat serius memperhatikan masalah performa pada sistem operasinya yang akan datang, Windows 7. Berbagai hal mereka lakukan untuk membuat pengguna lebih nyaman memanfaatkan sistem operasi lanjutan dari Vista tersebut. Berbagai hal dilakukan untuk membuat pengguna lebih nyaman memanfaatkan OS baru tersebut.

Salah satu optimalisasi yang mereka lakukan adalah dengan mengutak-atik Windows sounds. Menurut kabar untuk Vista perusahaan asal Redmond, Washington itu telah menyewa sekitar 10 staf khusus untuk membuat sekitar 2 ribu variasi audio untuk meramaikan sistem operasi itu dalam 2 tahun terakhir.

Kini, pada Windows 7 Microsoft akan memangkas file-file WAV yang biasanya terdengar ketika pengguna kan melakukan shutdown atau logoff. Hasilnya? Menurut Microsoft, kedua proses di atas akan lebih cepat diselesaikan sekitar 400 milidetik dibanding biasanya.

Selain optimalisasi di sisi suara, Microsoft juga menghadirkan sejumlah optimalisasi. Sebagai contoh, kini tersedia tombol [Close] pada taskbar list. Indexing terhadap file juga lebih baik. Pengguna yang sering memasangkan perangkat USB dan perangkat removable lainnya juga bisa memanfaatkan fungsi “eject” terbaru. Terakhir, sistem partisi juga sudah disederhanakan bagi pengguna yang menggunakan dual boot dan lebih dari satu partisi.

Selengkapnya..

Kerja Gak perlu Ribet Dengan Remote Desktop Windows XP

Seringkali kita masih direpotkan dengan membawa flashdisk untuk presentasi atau untuk mengajar di ruang kelas. Bahkan kadang ada file atau data yang lupa tidak terbawa, maka kita harus kembali lagi untuk meng-copy-nya.

Kadang kita juga harus menginstall suatu aplikasi pada komputer di ruang presentasi atau komputer di ruang kelas terlebih dulu sebelum menggunakannya. Repotnya lagi kalau aplikasi yang mau kita install sifatnya lisensi hanya untuk satu user atau hanya untuk instruktur, sehingga tidak memungkinkan kalau kita harus menginstallnya di banyak komputer.

Bagaimana mengatasi permasalahan tersebut? Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan memanfaatkan fasilitas jaringan yang sudah kita miliki. Windows XP profesional sudah menyediakan sebuah layanan dengan memanfaatkan koneksi jaringan, yaitu dengan menggunakan layanan Remote Desktop Connection.

Tidaklah sulit untuk menggunakan layanan ini, sangat mudah, bagi orang awam sekalipun, apalagi bagi orang yang sudah terbiasa dengan Windows. Dalam tulisan ini akan dijelaskan bagaimana mengaktifkan layanan Remote Desktop Connection dan bagaimana memanfaatkannya untuk meningkatkan efisiensi kerja kita.

Apa yang dimaksud dengan Remote Dekstop (RD)?


RD digunakan untuk mengendalikan sebuah komputer beserta aplikasi desktop dan resource-nya dengan menggunakan komputer lain yang terhubung melalui jaringan. Dengan menggunakan RD, Anda dapat mengakses komputer kerja Anda menggunakan perangkat komputer yang lain.

RD memberikan kepada Anda kontrol penuh terhadap komputer kerja, seperti Anda melihat langsung di depan monitor Anda. Pada saat Anda menggunakan layanan RD dari komputer lain, komputer kerja Anda akan secara otomatis mengunci dirinya sehingga orang lain tidak dapat masuk –mengakses komputer Anda selagi Anda gunakan. Untuk mengembalikan ke status semula, anda bisa melakukan “disconect”.

Beberapa hal yang bisa kita lakukan dengan memanfaatkan layanan RD antara lain:

  • Anda dapat membiarkan komputer Anda tetap bekerja ketika Anda meninggalkan ruang kerja, dan Anda tetap dapat melihat kerja komputer Anda dengan menggunakan komputer yang lain.

  • Efisiensi dalam presentasi. Anda dapat mengakses komputer kerja Anda yang ada di ruang kerja Anda ketika Anda harus presentasi di ruang rapat dengan menggunakan komputer lain. Dalam hal ini, Anda dapat mengakses semua aplikasi yang Anda punya, semua file dan semua sumber yang terhubung dengan komputer Anda. Seperti Anda bekerja langsung dengan komputer kerja Anda. Jadi pada waktu presentasi, Anda tidak perlu kuatir kekurangan data atau harus repot-repot membawa flashdisk Anda.

  • Mengajar di ruang kelas tanpa membawa flashdisk. Jika ruang kelas Anda sudah terhubung dengan jaringan yang terhubung dengan ruang kerja Anda, dan sudah diroutingkan (berharap dari pengelola jaringan lokal untuk meroutingkan ruang kelas dengan ruang kerja dosen-guru), maka Anda dapat langsung mengakses bahan-bahan ajar Anda yang ada di komputer kerja Anda dari ruang kelas. Tidak hanya file power point, file video, file dokumen saja tapi juga bisa aplikasi-aplikasi tertentu yang diperlukan.

  • Memonitoring penelitian Anda di Laboratorium. Bila anda mengerjakan suatu aktifitas dengan menggunakan komputer di Lab, Anda masih bisa memonitor dan melanjutkan apa yang Anda kerjakan di komputer Lab dari komputer di ruang kerja Anda. Tentunya dalam hal ini Laboratorium terhubung dengan ruang kerja Anda dan diroutingkan oleh pengelola jaringan lokal.

  • Meningkatkan kerja sama dengan rekan kerja kita. Misalnya, bersama-sama memperbaikii bahan ajar, bahan presentasi, analisis hasil penelitian dan lain-lain. Karena kita seperti membawa komputer kita untuk berdiskusi dengan rekan kerja kita di ruang kantornya.

Tentunya masih banyak lagi efisiensi yang bisa kita lakukan dengan memanfaatkan fasilitas RD ini.

Cara Mengaktifkan Layanan RD

Sebelum menjalankan layanan RD, terlebih dahulu pastikan bahwa komputer Anda sudah terinstall MS Windows XP Profesional. Komputer Anda juga harus terhubung dengan jaringan yang sudah diroutingkan dengan komputer yang akan Anda gunakan untuk me-remote.

Jangan lupa mencatat IP address dari komputer Anda, atau mengenali nama komputer Anda dengan melihat pada system properties dengan meng-click Start Control Panel (Performance and Maintenance-optional) System Computer Name Full computer name:nama komputer.

Catat nama komputer. Sedangkan Komputer yang digunakan untuk me-remote harus menggunakan Windows 95 atau sesudahnya, dan juga mempunyai layanan RD Connection yang sudah terinstall. Setelah semua dipenuhi, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Di komputer yang akan di-remote, Anda harus masuk sebagai administrator dengan password yang aman. Untuk lebih memastikan keamanan, Anda juga dapat memperkuatnya dengan mengatur tambahan keamanan di firewall windows dengan meng-click Start Control Panel (Security Center-optional) Windows Firewall kemudian pastikan untuk tidak memilih check boxDon’t allow exception”.

  2. Lanjutkan dengan memilih tab Exceptions dan pastikan memilih check boxRemote Desktop

  3. Lanjutkan dengan Masuk ke System Properties dengan meng-click Start Control Panel (Performance and Maintenance-optional) System Remote, kemudian pilih check box “Allow users to connect remotely to this computer”. Jangan lupa setelah Anda selesai meremote, kembalikan check box “Allow users to connect remotely to this computer” menjadi tidak terpilih lagi. Penting banget lho ini, demi keamanan.

  4. Setelah komputer yang akan Anda remote selesai Anda atur, maka Anda bisa me-remote dari komputer lain. Pada komputer yang akan Anda gunakan untuk me-remote, click Start All Programs Accessories Communications Remote Desktop Connection. Kemudian masukkan alamat IP atau nama komputer yang akan di-remote.

  5. Setelah ini Anda tinggal login pada menu Log On to Windows dengan memasukkan user name dan password. Selamat mencoba. Untuk mengakhiri layanan RD, Anda tinggal Log-off atau Disconnect.

Sumber:
- http://www.microsoft.com/windowsxp/using/mobility/getstarted/remoteintro.mspx
- lecturer.ukdw.ac.id

Selengkapnya..

Browsing di Internet Lebih Cepat Dengan Windows XP

Saat kita sedang menggunakan komputer dan kebetulan kita internetan, kita pasti tahu istilah browsing. Nah ada sebuah tip agar kita browsing lebih cepat, dalam komputer yang menggunakan OS windons XP Prof atau Windows Home Edition.

Dalam windows terdapat yang namanya QoS yang bernama lengkap Quality of Servis disediakan dengan tujuan untuk memastikan jaringan Anda bekerja dengan baik. Tapi kenyataannya itu tidak begitu berguna tetapi yang pasti dapat memakan sampai 20% dari bandwidth Anda. Anda dapat mencoba dan melihat perbedaannya ketika QoS dimatikan.Langkah langkah untuk mematikan QoS yaitu sebagi berikut:

1. Klik Start, kemudian Run.

2. Ketik “gpedit.msc” di dalam kotak isian, kemudian tekan enter.

3. Dalam Local Computer Policy, klik tanda plus pada Computer Configuration, kemudian klik lagi di Administrative Templates.

4. Klik tanda plus pada Network dan pilih QoS Packet Scheduler.

5. Pada bagian kanan kotak, double-click pada Limit Reservable Bandwidth.

6. Pada Settings, pilih Enabled.

7. Pada kotak Bandwidth Limit %, gantikan isinya jadi 0%. (Jangan biarkan kosong isinya)

8. Klik OK.

Untuk Windows Home Edition

1. Klik Start dan kemudian pilih Settings.

2. Pilih Control Panel, dan buka Network Connections

3. Klik kanan pada Local Area Connection dan pilih Properties.

4.Pada tab General, hilang tanda centang pada QoS.

Selengkapnya..

Fitur-fitur Baru Windows 7

Microsoft baru saja memamerkan sistem operasi teranyar mereka, Windows 7, untuk pertama kalinya di Indonesia. Lebih dari 50 fitur baru dibenamkan dalam OS ini.

Windows 7 sepertinya memang dibuat untuk menyempurnakan sang pendahulu, Windows Vista. Hal itu terlihat dari tampilan user interface-nya yang tak berbeda jauh dengan Vista.

Mau tahu fitur baru apa saja yang ada di Windows 7?

-. User Interface: Seperti sudah disebutkan sebelumnya, jangan mengharapkan tampilan yang revolusioner dari Windows 7, sebab hampir mirip dengan Vista. Sedikit perbedaan mungkin Windows 7 tampil dengan lebih 'bersih', dengan tidak diramaikan terlalu banyak icon di halaman desktopnya. Di sebelah kanan bawah halaman desktop, Microsoft bahkan membatasi penggunaan icon menjadi lebih sedikit yakni cuma 4 icon.

-. Gadget: Pengguna Windows 7 dibebaskan berkreasi dengan icon gadget semisal jam, CPU meter, kalender dll, karena bisa ditempatkan di sembarang tempat pada halaman desktop. Sementara di Vista, icon gadget hanya bisa 'diparkir' di sebelah kanan tampilan.

-. Action Center: Microsoft membuat suatu pusat kontrol baru di Windows 7 yang diberi nama Action Centre. Lewat fitur ini, user dapat melakukan modifikasi sekuriti, maintenance, penyelesaian trouble shooting hingga mengetahui isu-isu apa saja yang tengah terjadi di komputer user.

-. Themes: Windows 7 juga menyajikan pilihan themes yang lebih bervariasi. Wallpaper juga bisa diatur untuk berubah secara otomatis dalam rentang waktu yang sudah ditentukan.

-. Pinning: Fitur ini dibuat untuk memudahkan user mencari file yang sering mereka buka. Jadi, semacam ada jump list.

-. Snap: Fitur ini digunakan bagi mereka yang ingin lebih mudah ketika mau membandingkan dokumen. User tak perlu repot-repot men-drag ukuran file, tinggal menggeser dokumen tersebut ke kiri/kanan file tersebut akan secara otomatis berubah menjadi setengah ukuran. Sementara jika digeser ke atas/bawah, maka file itu akan kembali ke ukuran sebenarnya.

-. Hoffer: Fitur ini berfungsi untuk mengubah halaman yang dibuka menjadi transparan. Tombol hoffer sendiri berada di sebelah kanan bawah halaman desktop.

-. Media Center: Fitur media center sebenarnya bukan barang baru di keluarga Windows, karena sebelumnya ada di Vista. Namun di Windows 7, tampilan media center disulap menjadi lebih menarik. User bisa memainkan file musik dan memutar koleksi foto/gambar secara otomatis.

-. Sharing Koneksi: Fitur ini juga sebelumnya telah hadir di Vista, namun Windows 7 membuatnya menjadi lebih mudah. Hanya dalam 4 langkah, user bisa sharing koneksi internet dengan user lainnya.

-. Direct Access: Fitur ini hanya bisa digunakan untuk pelanggan korporat. Fungsinya untuk mengindahkan penggunaan virtual private network (VPN) agar utilisasi bandwidth menjadi lebih optimal.

-. Branch Cache: Fitur ini juga hanya untuk pelanggan korporat, yang secara otomatis menempatkan file yang telah di-download oleh seorang pegawai dari suatu sumber di internet ke dalam jaringan intranet kantor. Alhasil, jika ada pegawai lainnya yang ingin men-download file yang sama, dia tidak perlu lagi men-downloadnya dari sumber awal. Hal ini tentunya akan menghemat bandwidth.

Dikatakan Lukman, sekitar 90 persen fitur yang ada di Windows 7 versi beta ini akan digunakan di Windows 7 versi akhir. Sementara untuk tampilan atau user interface, masih ada kemungkinan untuk berubah. Jadi, kita tunggu saja!

Selengkapnya..

Microsoft Windows 7 Akan Dirilis Dalam 6 versi

Microsoft Windows 7 diperkirakan keluar dalam 6 versi. Hal ini telah disampaikan oleh pihak Microsoft.

  1. Windows 7 Starter Edition, untuk kalangan OEM dari produsen PC.
  2. Windows 7 Home Basic, untuk pemakaian rumah dan PC murah.
  3. Windows 7 Home Premium, untuk mereka yang mengunakan PC dirumah tetapi memiliki fungsi penuh. Seperti fitur koneksi antar perangkat lain.
  4. Windowws 7 Professional, diperuntukan bagi kalangan bisnis dan profesional. Dimana penguna dapat bekerja dirumah, tetapi yang setara dengan pekerjaan IT manager dan penguna bisnis. Fitur khusus seperti sistem keamanan dan produktivitas lebih ditekankan. Mirip seperti Vista Business, dan dengan Windows 7 akan diberi nama Windows 7 Professional.
  5. Windows 7 Ultimate, Ini untuk pengila PC yang sering berganti hardware dengan sistem keamanan lebih baik seperti fungsi BitLocker yang dimiliki Windows 7 Enterprise.
  6. Windows 7 Enterprise, ini yang paling tinggi. Seluruh fitur Windows 7 ada diversi ini. Fitur khusus seperti Advanced Data Protection. Versi Ultimate tidak akan dijual ke pasar Retail atau untuk OEM PC.


So you thought that Vista was the biggest mistake to come from the software giant, think again! Microsoft has now decided to launch its newest OS in 6 different versions namely Starter, Home Basic, Home Premium, Professional, Enterprise, Ultimate. What do these versions offer to the average user? Microsoft intends for Windows 7 Home Premium and Windows 7 Professional to be the two editions that most consumers are apt to pick up.

Your Average Joe should target the former, whereas small business-themed customers will want to opt for the latter. Microsoft has yet to offer its official suggestions for or hardware recommendations for the operating systems, so stay tuned. However, Microsoft alleges that the various editions of Windows 7 will be able to run on a "very broad set of hardware, from small-notebook PCs (sometimes referred to as netbooks) to full gaming desktops."

Selengkapnya..